14 Juli 2009

Nilai - nilai positif bangsa Jepang wajibkah untuk kita tiru...???

Kenapa Jepang menjadi negara maju dan banyak negara - negara tetangganya dan dunia bahkan mungkin kita juga iri melihat perkembangan Jepang . Jepang sudah sangat jauh meninggalkan kompetitornya dalam segala bidang sehingga mereka tinggal menunggu saatnya saja untuk menjadi pemimpin dunia terutama dalam bidang ekonomi . Kenapa Jepang bisa bangkit dari keterpurukan setelah negara mereka benar- benar hancur setelah terkena bom atom pada perang dunia II ?? menurut saya , mereka tidak mau berlarut - larut dalam kesedihan setelah kalah dalam perang dan mereka mencoba kembali menata perekonomiannya pasca perang dengan tekad yang bulat dan bersatu padu bahu - membahu bersama demi kemajuan dan kebangkitan bangsanya agar bisa sejajar lagi dengan bangsa lain . Dan yang tidak kalah pentingnya adalah orang Jepang adalah pekerja keras dan tidak suka bermalas - malasan dan karakter mereka itu sudah terbentuk turun temurun dari jaman nenek moyang mereka .

Orang Jepang sangat luar biasa , berdasarkan pengalaman saya waktu tinggal di Jepang dulu saya telah membuktikan sendiri bagaimana mereka menjalani hidup dengan penuh semangat dan selalu bekerja keras dan tidak pernah main - main sedikitpun dengan apa yang mereka jalani . Mereka sangat disiplin terhadap segala hal dan sangat menghormati peraturan yang ada serta tidak suka dengan yang berseberangan dengan apa yang sudah menjadi peraturan itu sendiri . Pernah dulu sewaktu saya baru datang di Jepang dan berada dalam mobil jemputan perusahaan , jam sudah menunjukkan pukul 8 malam dan posisi kita sendiri berada di kawasan perbukitan ( perusahaan saya terletak jauh dari pemukiman dan di pinggir hutan ) dan pas ada lampu merah secara tiba - tiba mobil berhenti dan menunggu lampu hijau untuk jalan . Saya waktu itu berpikiran '' setelah melihat kiri kanan tidak ada mobil dan kita berada di tengah- tengah hutan serta tidak ada polisi pula ngapain sih sopirnya berhenti '' ujar saya dalam hati . Seandainya dia jalan juga tidak bakal apa - apa karena memang di jalan itu hanya kita saja yang sering lalu lalang dan jarang di lewati oleh kendaraan lainnya . Namun disinilah salah satu letak kelebihan bangsa Jepang , bagaimana mereka dengan begitu sadar mentaati peraturan yang ada walaupun tidak ada yang mengawasi . Mereka sadar peraturan itu dibuat agar kita bisa tertib dan teratur bukan malah sebaliknya peraturan di buat untuk dilanggar kata orang kita .

Hanya itu saja...tentu tidak..!!! di Jepang sampah dibuang berdasarkan jenisnya bukan di campur adukan begitu saja . dan hari dimana kita untuk membuang sampah di atur sedemikian rupa . tidak bisa juga seenaknya . Misalnya sampah rumah tangga seperti sisa makanan dsb ( moenai gomi ) dipisahkan pembuangannya dengan sampah yang bisa dibakar seperti kertas dll ( moeru gomi ) , sampah yang terbuat dari plastik , sampah yang terbuat dari kaca , sampah barang elektronik , botol minuman , kaleng dan perabotan rumah tangga itu di pisah - pisah dan dimasukan kedalam kantong sampah yang berbeda - beda dan di buang menurut hari yang telah di tentukan . Tujuannya adalah agar memudahkan untuk di daur ulang serta tidak akan menyita waktu lagi untuk memilahnya .

Bangsa Jepang adalah bangsa yang tertib dan tidak perlu lagi untuk disuruh antri . Alat transportasi yang utama di Jepang adalah kereta api . Kita akan takjub melihat kereta api datang sesuai dengan waktu yang tertulis di layar elektronik yang ada di stasiun - stasiun . Misalnya kereta dijadwalkan akan datang pada pukul 10 : 05 maka pasti akan datang tepat waktu dan orang Jepang akan sadar dengan sendirinya antri menunggu kereta dan mempersilahkan terlebih dahulu orang yang akan turun baru setelah itu mereka naik . Didalam kereta mereka tidak akan berisik serta tidak akan mengganggu kenyamanan perjalanan orang lain . Didalam kereta mereka lebih suka duduk untuk mendengarkan musik dari ipode mereka atau membaca buku . Serta mereka akan sadar secara sendirinya untuk tidak membunyikan hp mereka dan mengubahnya ke silent setting . Ini dimaksudkan agar tidak mengganggu waktu istirahat orang- orang yang ada di sekelilingnya . Mengenai tingginya budaya kesadaran yang di anut oleh bangsa Jepang , saya jadi teringat tragedi zakat maut yang terjadi di Jawa Timur tahun lalu . Bayangkan kalau seandainya ibu - ibu itu tidak saling berebutan dan kalau saja mereka secara sadar untuk mengantri giliran , maka tidak merenggut nyawa yang begitu banyak hanya demi mendapatkan jatah uang 20 ribu . maka tidak akan ada yang terinjak - injak , tidak akan ada yang sesak nafas karena berdesak - desakan dan tidak akan ada nyawa yang terenggut hanya karena kita tidak memiliki cukup kesadaran untuk mengantri .

Didalam bekerjapun mereka sangat tekun dengan pekerjaannya , mereka pasti akan bekerja sungguh - sungguh dan tidak pernah main - main saat bekerja . Pada saat mereka melakukan kesalahaan dalam bekerja maka secara otomatis mereka akan meminta maaf pada atasannya dan bukan malah sebaliknya dengan berusaha menutupi dan pura - pura tidak tahu . Bangsa Jepang adalah bangsa yang gila kerja . Mereka akan terus - terusan bekerja sampai pekerjaannya benar - benar selesai dan selalu pulang malam hanya untuk menyelesaikan pekerjaan mereka yang belum selesai . Bandingkan dengan kita yang menganut sistim '' teng - go '' yaitu pas bel berbunyi atau jarum jam menunjukkan pukul lima langsung buru - buru ingin pulang . Tidak dengan begitu hal nya dengan orang Jepang .

Yang saya tulis ini hanyalah sebagian kecil contoh dari pengalaman saya waktu tinggal di Jepang dulu dan saya berpendapat , semuanya harus dimulai dari hal yang terkecil untuk mendapatkan sesuatu yang besar . Kalau sekiranya kita bisa mengambil nilai - nilai positif dari bangsa Jepang kenapa tidak suatu saat nanti bangsa kita akan maju seperti mereka dan seharusnya kita tidak perlu malu untuk mencontoh suatu nilai yang positif yang akan membawa kita ke arah yang lebih baik dari saat ini . Dan semua itu di mulai dari kesadaran kita masing - masing.........


Tidak ada komentar: